Baca Juga
Angle of Attack
Angle
of attack adalah sudut yang di bentuk oleh chord line dengan relative wind.
Chord dari airfoil pada bagian sayap adalah garis imaginer ditarik dari leading
edge sampai trailing edge.
Hubungan Angle of Attack dengan Airspeed
Pesawat terbang ketika terbang lurus
mendatar pada bermacam-macam kecepatan akan terbang dengan besarnya angle of attack yang berbeda pula atau
dengan kata lain terbang dengan sikap yang berbeda-beda. Untuk setiap kecepatan
(airspeed) yang dipakai, akan terjadi
pula sikap khusus dari pesawat (yang pada ditunjukan oleh angle of attack tertentu) bila keadaan terbnag mendatar
dipertahankan.
Marilahlah kita tinjau dari rumus lift
yang telah kita kenal.
Untuk mempertahankan keadaan level flight besarnya L = W. Kita
misalkan Weight dan ρ konstan, berarti lift juga konstan.
adalah perbedaan antara tekanan udara pada
tabung pitot dan tabung static atau merupakan indicated airspeed. Jadi jika
atau indicated
airspeed bertambah, maka
akan menjadi kecil untuk mempertahankan W = L.
Demikian juga bila yang terjadi sebaliknya, bila
mengecil maka
akan membesar.
Besar kecilnya
sangat
tergantung dengan besarnya angle of
attack. Bertambahnya angle of attack
akan bertambah pula
yang terjadi. Jadi bisa disimpulkan bahwa
perubahan angle of attack akan
mempunyai hubungan langsung dengan perubahan kecepatan (indicated airspeed).
Hal inilah yang menyebabkan penerbang
selalu mempergunakan istilah “speed”,
misalnya : landing speed, stalling speed,
gliding speed, climbing speed dan sebagainya. Hal ini wajar, dimana seorang
penerbang seakan-akan tidak tahu mengenai angle
of attack.
Pengaruh airspeed terhadap angle of attack |
0 komentar:
Posting Komentar